Pura Jagatnatha Kota Denpasar didirikan pada tahun 1968. Pura ini berstatus sebagai pura umum, yang diresmikan dalam upacara pamlaspas alit pada Purnama Jyestha, 13 Mei 1968. Bangunan utama di pura ini berupa sebuah padmasana setinggi 15 meter yang menghadap ke barat dan merupakan padmasana tertinggi dan terbesar di Kota Denpasar.
Tempat suci ini terbuat dari batu karang putih dan pada bagian menara terdapat ukiran wajah dan tangan Bhoma (anak bumi). Sebagai pura umum, Pura Jagatnatha kerap dibanjiri umat Hindu dari berbagai tempat di Kota Denpasar dan sekitarnya. Terutama, saban hari Purnama (bulan terang) dan Tilem (bulan mati). Di pura ini juga rutin dilaksanakan suatu acara diskusi sastra bertajuk “Purnama Badrawada”.